Reksadana saham memang menjadi jenis investasi reksadana yang paling diminati karena nilai imbal balik atau return per tahunnya yang tinggi. Karenanya, reksadana ini merupakan tempat yang tepat bagi para investor yang bergabung untuk mendulang cuan yang besar. Memangnya gimana sih cara investasi reksadana saham yang cuan? Yuk simak!
Cara investasi reksadana saham yang cuan
-
Tetapkan tujuan dan pahami profil risiko
Penting untuk selalu kamu ingat bahwa reksadana saham memiliki volatilitas yang paling tinggi di antara jenis reksadana yang lainnya, terlebih dalam waktu yang singkat. Namun sebaliknya, dalam waktu yang panjang, nilai saham akan lebih stabil. Sehingga, apabila kamu melakukan investasi reksadana saham kamu harus berorientasi pada investasi jangka panjang seperti misalnya untuk menyiapkan dana pendidikan dan pensiun. Kamu juga harus menetapkan jangka waktu investasi dan nilai keuntungan yang kamu harapkan dari investasi yang kamu jalani. Apabila kamu sudah mendapatkan keuntungan yang sesuai, kamu bisa segera mencairkan investasi tersebut.
Angka 17-20% per tahun sebagai return yang bisa diberikan oleh reksadana saham memang terbilang tinggi. Namun, mengingat high risk high return dalam investasi, tentu sebagai risiko, angka tersebut sangat besar. Selain harus memantapkan diri akan tujuan, yaitu investasi untuk jangka panjang, kamu juga harus memahami profil risiko milikmu. Apabila kamu berani untuk menanggung risiko yang tinggi, maka tidak ada salahnya untuk memilih reksadana saham.
-
Terapkan strategi yang pas
Strategi yang cocok untuk diterapkan pada investasi reksadana saham adalah Dollar Cost Averaging atau DCA. Strategi DCA juga disebut strategi investasi rutin dalam satu periode tertentu dengan jumlah uang yang sama tanpa memperdulikan harga di pasar. Ketika harga sedang tinggi, maka kamu akan mendapatkan produk lebih sedikit. Tetapi, ketika harga sedang turun, maka kamu akan mendapatkan produk lebih banyak.
Strategi DCA sendiri dapat membantu kamu mengurangi keputusan emosional yang dapat merugikan investasi. Tentunya strategi ini sangat berpihak pada investor pemula yang belum miliki modal besar tetapi memiliki keinginan untuk investasi secara rutin untuk cuan yang lebih maksimal.
-
Hindari pengecekan portofolio
Meski terdengar remeh, hal ini tidak bisa disepelekan. Ketika kamu telah menetapkan tujuan untuk melakukan investasi jangka panjang, maka kamu tidak perlu mengecek portofolio secara terus menerus setiap saat karena fluktuasi saham yang tinggi justru bisa membuatmu tidak nyaman.
Lebih disarankan untuk melakukan pengecekan dalam beberapa bulan sekali saja. Apabila kamu merasa penambahan nilainya tidak positif dan tidak sesuai dengan harapan, kamu bisa melakukan switch atau pengalihan ke produk reksadana yang lainnya.
Investasi reksadana saham pakai digibank by DBS
Tentunya untuk meraih cuan investasi reksadana saham dengan cara di atas kamu memerlukan aplikasi yang mendukung. Kabar baiknya, mobile banking digibank by DBS hadir sebagai aplikasi tersebut melalui fitur-fitur yang menarik dan komplit layaknya sajian lengkap investasi ala rumah makan padang! Berikut penjelasannya.
-
Daftar SID, jual, beli & switch semua di aplikasi
Sebelumnya, untuk melakukan investasi reksadana saham investor diharuskan untuk menggunakan setidaknya dua aplikasi, yaitu aplikasi khusus reksadana dan mobile banking di mana top up saldo harus dilakukan sebelum membeli produk dan transfer dilakukan setelah proses pencairan ketika produk berhasil terjual.
Hadirnya digibank by DBS menjadikan proses investasi menjadi lebih ringkas dan sangat mudah karena semuanya telah terhubung dengan rekening pendebetan. Untuk pembelian pertama, maka kamu harus mendaftarkan diri untuk mendapatkan nomor SID atau Single Investor Identification yang menjadi sebuah tanda jika seseorang telah bergabung di pasar modal di mana ini bisa kamu selesaikan secara langsung hanya dalam beberapa langkah saja di aplikasi. Jika kamu ingin melakukan switch kamu juga bisa melakukannya langsung melalui digibank by DBS.
-
Pembelian berkala yang fleksibel
Aplikasi digibank by DBS dilengkapi dengan fitur pembelian secara berkala sehingga kamu bisa dengan leluasa menerapkan strategi DCA yang sudah dijelaskan di atas. Pembelian ini bisa kamu atur secara fleksibel sesuai dengan keinginan.
-
Mulai dari Rp 100.000
Pembelian produk bisa kamu lakukan mulai dari Rp 100.000 saja. Nominal ini tentu sangat terjangkau dan semakin memudahkanmu untuk menerapkan strategi DCA. Cuan yang maksimal pun bisa kamu raih.
-
Pilihan lebih dari 50 produk
Tidak hanya reksadana saham saja, digibank by DBS juga menyediakan jenis reksadana lainnya dengan pilihan lebih dari 50 produk yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu sebagai investor.
-
3 pilihan reksadana kategori
Nah, untuk memudahkanmu dalam memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan, kamu bisa menggunakan filter yang dikategorikan berdasarkan kinerja terbaik, terpopuler, dan scoring terbaik.
Berikut merupakan cara investasi reksadana saham yang cuan dan gampang dengan menggunakan digibank by DBS. Ayo download digibank by DBS sekarang juga!